PELANGGARAN HAK CIPTA ATAS PENJUALAN MERCHANDISE LOGO PERGURUAN TINGGI TANPA IZIN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTA (Studi Universitas Riau Kepulauan Batam)

Fitrianto, Aldi

dc.contributor.author	Fitrianto, Aldi
dc.date.accessioned	2025-10-24T12:18:21Z
dc.date.available	2025-10-24T12:18:21Z
dc.date.issued	2025-10-24
dc.identifier.uri	http://repository.unrika.ac.id/handle/123456789/629
dc.description.abstract	Hasil riset bisa disimpulkan kalau pelakon usaha yang menjuwal mercehandise serta mengenali terpaut peroteksi Iogo tetapi senantiasa melaksaakan penciptaan serta pedagangan mercehandise tanpa memegang ijin melakukan hak ekonomi dari pemegang heak cipta, ialah pelanggearan serta memunculkan kerugian ekonomi. Pelakon usaha yang melaksanakan usaha di bidang mercehandise wajib memohon ijin Iisensi kepada pemegang hak cipta Iogo akademi besar	en_US
dc.description.sponsorship	UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN	en_US
dc.language.iso	other	en_US
dc.publisher	UNIVERSITAS RIAU KEPULAUAN	en_US
dc.subject	Logo Perguruan Tinggi, Merchandes, Upaya Hukum	en_US
dc.title	PELANGGARAN HAK CIPTA ATAS PENJUALAN MERCHANDISE LOGO PERGURUAN TINGGI TANPA IZIN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTA (Studi Universitas Riau Kepulauan Batam)	en_US
dc.type	Article	en_US