Abstract:
Penelitian ini memberikan analisis postur kerja pada aktivitas pengangkatan pipa besi di PT Sutan & Haritz menggunakan metode Ovako Work Posture Analysis System (OWAS), serta memberikan rekomendasi perubahan untuk meminimalisir risiko gangguan musculoskeletal disorders (MSDs). Data dikumpulkan melalui observasi langsung dan dokumentasi video pada pekerja bagian fabrikasi yang melakukan aktivitas manual handling. Postur kerja diklasifikasikan berdasarkan posisi punggung, lengan, kaki, dan beban, kemudian dikonversi menjadi kode OWAS untuk menentukan kategori risiko. Hasil analisis menunjukkan bahwa sebagian besar aktivitas pengangkatan pipa berada pada kategori risiko tinggi (kategori 3) dan sangat tinggi (kategori 4), khususnya pada fase mengangkat dan menurunkan pipa dengan beban di atas 20 kg. Postur kerja yang paling berisiko adalah kombinasi punggung membungkuk, lengan di bawah bahu, kaki berdiri di kedua kaki lurus, dan beban > 20 kg (kode 2- 1-2-3), yang termasuk kategori 4 sehingga memerlukan perbaikan segera. Rekomendasi perbaikan meliputi penggunaan alat bantu angkat (hoist atau crane), pelatihan teknik pengangkatan beban yang ergonomis, penyesuaian tinggi meja kerja, serta pembagian beban menjadi ukuran lebih kecil. Dengan penerapan rekomendasi ini diharapkan risiko MSDs dapat berkurang dan produktivitas pekerja meningkat