dc.description.abstract |
Keterlambatan dalam pelaksanaan proyek seringkali disebabkan oleh perencanaan manajemen waktu yang kurang efektif serta tidak adanya tindakan korektif ketika terjadi penyimpangan dari jadwal. Kondisi tersebut dapat menimbulkan pembengkakan biaya dan penurunan kualitas proyek. Oleh karena itu, perhitungan yang tepat dan perencanaan yang matang sangat diperlukan untuk memastikan pengendalian waktu dan biaya secara efektif di lapangan, sehingga pengeluaran proyek dapat diminimalkan. Efektivitas penggunaan alat berat merupakan salah satu faktor yang menentukan keberhasilan proyek konstruksi, khususnya pada pekerjaan cut and fill. Studi ini dilakukan pada proyek Perumahan Rhabayu Green, Batam, dengan menganalisis kombinasi excavator, dumptruck, dan bulldozer. Analisis produktivitas dilakukan menggunakan metode Rochmanhadi yang memperhitungkan kapasitas bucket, waktu siklus, serta efisiensi operasional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan 2 unit excavator kapasitas 2,8 m³, 11 unit dumptruck kapasitas 22 m³, dan 3 unit bulldozer menghasilkan durasi 35 hari kerja dengan biaya Rp 1.905.405.960,00. Hasil ini lebih efisien dibandingkan kondisi eksisting (81 hari, biaya Rp 3.250.642.752,00) maupun alternatif 1 (63 hari, biaya Rp 2.945.294.856,00) |
en_US |